Skip to main content

7 Cara Mengobati Jerawat secara Alami

Cara mengatasi jerawat 

Jerawat menjadi salah satu hal yang tidak disukai oleh berbagai kalangan sebab dengan munculnya jerawat terutama di bagian wajah dapat menurunkan rasa percaya diri. Dalam menangani jerawat anda harus berhati-hati dan cermat, sebab jika dalam menanganinya salah bukannya jerawat sembuh , melainkan semakin memburuk.

Jerawat terjadi ketika pori-pori kulit tersumbat oleh minyak dan sel kulit mati. Kondisi ini dapat muncul di wajah, punggung, dan dada. Jerawat dapat dipicu atau diperparah oleh bakteri, perubahan hormon, stres, konsumsi makanan tertentu, atau efek samping obat-obatan.

Untuk mengatasi jerawat dapat dilakukan dengan berbagai cara ,baik secara alami maupun dengan produk kecantikan. Berikut 7 cara menghilangkan jerawat dikutip dari health.detik.com.


1. Madu
Madu telah digunakan untuk mengobati masalah kulit selama ribuan tahun lalu. Kandungan antioksidan yang terdapat di dalamnya dipercaya dapat membantu membersihkan kotoran dari pori-pori yang tersumbat.

Cara pengunaan
Teteskan madu pada kapas, lalu gosokkan secara perlahan ke jerawat. Biarkan selama 10 hingga 15 menit, kemudian bilas sampai bersih.


2. Teh Hijau
Teh hijau kaya akan antioksidan yang dapat membantu mengurangi peradangan pada kulit, sehingga bisa menjadi salah satu cara menghilangkan jerawat. Selain itu, teh hijau juga mengandung konsentrasi tinggi dari kelompok antioksidan polifenol yang disebut katekin.

Antioksidan membantu tubuh memecah bahan kimia dan zat-zat yang dapat merusak sel-sel sehat. Teh hijau dapat membantu membersihkan beberapa kotoran dan limbah yang menumpuk di luka jerawat terbuka.


Cara penggunaan.
Oleskan air rebusan teh hijau dengan kapas. Diamkan sejenak selama 10 menit, lalu bilas dengan air bersih.

3. Lidah Buaya

Menurut penelitian, gel lidah buaya biasa digunakan untuk mengobati lecet, ruam, luka bakar, dan peradangan kulit. Lidah buaya mengandung asam salisilat dan belerang, keduanya digunakan secara luas dalam pengobatan jerawat.

Cara pengunaan
Kerok gel dari tanaman lidah buaya dengan sendok. Oleskan gel tersebut langsung ke kulit yang bersih sebagai pelembab. Ulangi 1 hingga 2 kali per hari agar hasilnya maksimal.

4. Minyak Kelapa
Minyak kelapa mengandung senyawa antiinflamasi dan antibakteri. Senyawa ini membuat minyak kelapa dapat menghancurkan bakteri penyebab jerawat dan mengurangi kemerahan atau pembengkakan. Minyak kelapa juga dapat mempercepat penyembuhan luka jerawat terbuka.

5. Tomat
Cara menghilangkan jerawat secara alami berikutnya adalah dengan menggunakan tomat. Tomat memiliki kandungan vitamin A dan C , kandungan ini dipercaya dapat membantu untuk menghilangkan jerawat.

Cara penggunaan
Ambil satu buah tomat, potong menjadi dua bagian. Kemudian, oleskan tomat ke seluruh permukaan kulit waja, lalu diamkan selama 20-30 menit. Setelah itu, bilas hingga bersih.

6. Minum Air Putih
Minum air putih yang cukup sangat penting karena membuat luka jerawat lebih mudah untuk sembuh. Minum air putih setidaknya delapan gelas sehari dapat menjadi cara menghilangkan jerawat yang ampuh. Dengan cairan tubuh yang cukup, kulit akan memiliki tekstur lembab sehingga jerawat akan mudah untuk sembuh 

7. Kurangi Stres
Menurut American Academy of Dermatology, stres adalah penyebab munculnya jerawat. Stres menyebabkan kadar hormon androgen meningkat. Hormon ini dapat merangsang folikel rambut dan kelenjar minyak di pori-pori, sehingga meningkatkan resiko jerawat.

Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

Manfaat Buah Nangka Bagi Kesehatan

Buah nangka  Buah nangka atau jackfruit adalah buah yang berasal dari pohon nangka (Artocarpus heterophyllus). Buah ini jika matang dengan sempurna akan berwarna kuning dan memiliki cita rasa yang manis, namun dibalik rasanya manis ini anda harus memisahkannya terlebih dahulu dengan getah yang cukup lengket. Untuk mengatasinya anda tidak perlu khawatir cukup dengan mengoleskan minyak goreng ke benda yang di gunakan atau tangan. Bagi anda yang menyukai buah satu ini ada kabar baik sebab didalam buah nangka ini terdapat berbagai zat dan vitamin yang baik bagi tubuh diantaranya vitamin A, vitamin C, serat, antioksidan, potasium dan mangan. Namun meski begitu tidak disarankan untuk dikonsumsi secara berlebihan sebab buah nangka mengandung gas yang cukup tinggi. 1. Mencegah Kanker Kandungan antioksidan, seperti isoflavon, fitonutrien, lignin, dan saponin yang terdapat pada buah nangka dipercaya mampu mencegah kanker. Sebab, senyawa tersebut berfungsi sebagai pencegah masuknya radikal bebas
Post a Comment
POST TERBARU

5 Jenis sayuran dan buah-buahan yang tidak boleh dikupas

Buah yang boleh dikupas  Saat akan mengonsumsi sayuran atau buah kebanyakan orang mengupas kulitnya terlebih dahulu sebab dinilai lebih bersih dan enak. Namun terdapat beberapa jenis sayuran dan buah-buahan yang dianjurkan untuk tidak mengupasnya karena terdapat kandungan zat yang lebih banyak daripada zat yang terkandung dalam buahnya. Lantas apa saja buah dan sayuran tersebut? Berikut 5 buah atau sayuran yang disarankan untuk tidak dikupas. 1. Apel Didalam kulit buah apel mengandung pektin, serat larut yang bermanfaat menurunkan kadar kolesterol jahat dan gula darah. Pektin juga lebih lambat dicerna sehingga perut lebih awet kenyang. 2. Wortel Kulit wortel berpotensi membunuh sel kanker dalam uji coba di laboratorium. Zat tersebut juga memiliki kandungan antijamur, antibakteri, serta antiperadangan. 3. Kentang Kentang yang tidak dikupas memiliki lebih banyak serat, zat besi, serta folat, lebih banyak daripada kentang yang telah dikupas kulitnya. 4. Mentimun Kulit mentimun memiliki le
Post a Comment
POST TERBARU

Akan ada rute penerbangan langsung indonesia-arab saudi jika kesepakatan terkait Umrah berhasil tercapai

Penerbangan indonesia-arab saudi Duta Konsul Jenderal Republik Indonesia di Jeddah, Eko Hartono mengatakan bahwa nantinya akan ada rute penerbangan langsung Indonesia-Arab Saudi. Sehingga ketika akan jemaah melakukan umrah tidak perlu lagi melalui negara ketiga. Dengan adanya hal ini kemungkinan bisa direalisasikan jika kesepakatan antara pemerintah Indonesia dan Arab Saudi terkait teknis pelaksanaan ibadah umrah bisa tercapai. Namun perlu diketahui yang menjadi salah hal teknis yang masih dibahas salah satunya adalah terkait dengan keharusan karantina selama lima hari, jika belum memenuhi syarat vaksin yang telah ditetapkan oleh pemerintah Arab Saudi. Perlu diketahui saat ini sebagian besar masyarakat Indonesia divaksin dengan Sinovac yang mana vaksin tersebut belum masuk dalam daftar merk vaksin yang disetujui oleh Pemerintah Arab Saudi. Eko berharap agar nantinya jemaah umrah asal Indonesia tidak perlu melakukan karantina namun ada beberapa hal yang harus dilakukan agar jamaah umrah
Post a Comment
POST TERBARU